Pada tanggal 25 April 2025, Desa Wisata Nagreg Kendan kembali menghadirkan sebuah acara budaya yang sarat makna kebersamaan, yaitu Lomba Liweut. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pelestarian tradisi kuliner Sunda sekaligus memperkuat identitas desa sebagai destinasi wisata berbasis budaya.
Lomba Liweut diikuti oleh ibu-ibu PKK. Setiap tim beradu kreativitas dalam menyiapkan liwet—hidangan nasi khas Sunda yang dimasak bersama lauk pauk lokal. Selain kelezatan rasa, penilaian juga melihat dari kebersihan, kekompakan tim, cara penyajian, serta penggunaan bahan lokal yang menjadi ciri khas Nagreg Kendan.
Suasana kebersamaan terasa kuat sejak pagi. harum nasi liweut mulai menebar di area perlombaan, diiringi gelak tawa, dan canda para peserta. Para tamu undangan yang hadir pun dapat menyaksikan langsung perlombaan nasi liwet secara tradisional, menjadikan lomba ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga edukasi kuliner dan budaya.
Melalui kegiatan ini, Desa Wisata Nagreg Kendan berharap dapat terus memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada masyarakat luas, sekaligus mempererat silaturahmi antarwarga. Lomba Liweut 2025 menjadi bukti bahwa kebersamaan, gotong royong, dan cinta budaya dapat tumbuh dari sebuah hidangan sederhana yang penuh makna.